Lini Masa yang saya maksudkan disini adalah terjemahan bebas dari kata timeline yang dikenal dalam dunia twitter. Saya tidak faham benar apakah timeline itu memang diterjemahkan sebagai lini masa atau linimassa atau mungkin ada terjemahan lainnya yang lebih tepat. Ah biar saja, yang penting ketidafahaman saya tersebut tidak mengurangi niat saya untuk lanjut menulis posting... Continue Reading →
Benahi Lagi…
Hari Minggu siang ini saya memandang lagi buku-buku yang berserakan. Kotor dan berdebu. Sungguh tak sedap dipandang. Dipandang saja sudah tak sedap, apalagi disentuh dan dibaca. Saya pikir, mungkin ini salah satu penyebab minat baca yang drop banget belakangan ini, seperti pernah saya tuliskan di posting sebelumnya, disini. Saya bilang, mungkin, karena mungkin juga ada... Continue Reading →
Kemana Gairah Membaca Itu?
Belakangan ini saya mengalami hal yang sungguh tak terpikirkan akan menimpa diri saya. Hal yang dahulu menjadi semacam hobi. Hal yang dahulu menjadi semacam teman setia, kapanpun dan dimanapun. Hal yang dahulu pernah pula menjadi ciri diri saya sebagai seorang “kutu buku”. Belakangan ini saya merasakan tidak ada lagi gairah saya untuk membaca, mempelajari dan... Continue Reading →
Al Qur’an Mini Milik Bapak
Sudah menjadi kebiasaan saya kalau pulang ke Sukabumi selalu saya mengunjungi kedua orang-tua saya yang Alhamdulillah masih sehat wal’afiat hingga detik ini. Suatu kebahagiaan buat saya masih bisa diskusi apapun tentang kehidupan ini bersama Bapak. Kalau sudah begini, Emak suka sibuk mulai dari menyeduhkan kopi buat kami berdua sampai dengan menyiapkan makanan kecil alakadarnya. Kini... Continue Reading →
@pidibaiq : Surayah, At-Twitter-nya Gila Banget…
Seneng banget waktu kemarin ketemu juga buku yang selama ini saya cari. Saya bilang sih ini buku “tergila” yang saya miliki belakangan ini. Buku yang tidak nunggu waktu lama untuk segera dilahap dituntaskan bacanya. Top priority banget. Buku apa sih? Ini, buku karyanya sang “filsuf” dari Bandung. Pidi Baiq. Buku berjudul At-Twitter. Sub judulnya saja... Continue Reading →
Buku-buku di Toko Buku
Saya termasuk orang yang tidak mempunyai jadwal yang tetap kapan mesti mengunjungi toko buku. Walau demikian, paling tidak, sebulan sekali pasti menyempatkan diri untuk sekedar mampir dan melihat buku-buku. Buku-buku yang baru terbit atau buku-buku lama yang diterbitkan ulang kerap menjadi sasaran kunjungan saya itu. Sore ini saya kembali mengunjungi salah satu toko buku favorit... Continue Reading →